"Kebenaran adalah berani, dan kebaikan tidak pernah takut." -William Shakespeare_Measure for measure-

Minggu, 27 November 2011

Keinginan dan Ego.

Kebutuhan versus keinginan.
Tanggung jawab versus ego.
Kedewasaan versus kekanakan. 


Jika ego yang menang, maka inginnya menyingkirkan tanggung jawab. Jika keinginan yang menang, maka harapannya bisa menjadi kebutuhan. Jika kekanakan yang menang, maka inginnya tidak ada kedewasaan. 
Betul, ini tentang keinginan dan ego. Bisa jadi keduanya adalah kembar identik. Serupa tapi tak sama. Bukan masalah genting jika tidak ada embel-embel seperti tanggung jawab, kebutuhan, kedewasaan, dan kroni-kroninya. Bukan masalah yang luar biasa jika hidup hanya sendiri, tanpa orang lain, tanpa lingkungan. Masalahnya, untuk hidup damai, kadang-kadang keinginan dan ego harus disingkirkan. Masalahnya (lagi), hidup ini tidak sendiri. Selalu ada orang lain biar dikata rasanya seperti sendiri.
Lalu, kata orang bijak: "itu pilihan."
Kata saya: "seperti dihimpit semak belukar. Sekian."


images from here



4 komentar:

cindy wijaya mengatakan...

mum, punya catokan poni? pinjem.."

eh, baru kali ini comment saya nyambung sama postingan. nyambung banget ya...? ah, senangnya! *kabur*

Syam Matahari mengatakan...

dalam keinginan pasti ada Ego, dan Ego itu positif selama kita bisa mengendalikannya... dan itu PR *IMO

Salam kenal

Gloria Putri mengatakan...

duh....ini malah bahas ego dan keinginan :(

tp kadang menyakitkan loo kalo terlalu lama memendam ego dan keinginan :(

bedewe, km aq tag disini
http://gloriaputri.blogspot.com/2011/11/11.html

cekidot ya Fe

FeraSuliyanto mengatakan...

@poni: minta dilempar dongkrak mobil nih si tante porni.
nih! *lemparcatokanponi*
cepet balik ya itu catokan! catokan dari cina itu, mami susah nyari nelusuri tembok cina!

@syam: salam kenal :)

@glo: hiiyaaaaa curcol glo? *pukpuk glo*
udah kubaca glo. sabar yak sedang dalam penggarapan nih. hahaha.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...